Informasi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Lembaga Pendidikan Integral (LPIH) Bontang Tahun Akademik 2025-2026, Anda dapat menghubungi Whatsapp Centre 0811-5872-300, 0812-5660-8604

SMH Bontang Putra Selenggarakan Manasik Haji, Belajar Tidak Hanya Teori, Tetapi Juga Prkatek di Lapangan

 

Bontang, 23 Mei 2025 — Dalam rangka memperkuat pemahaman keislaman dan membangun kesadaran spiritual di kalangan pelajar, Sekolah Menengah Hidayatullah (SMH) Bontang Putra kembali menggelar kegiatan Manasik Haji pada Jumat, 23 Mei 2025 M, yang bertepatan dengan 25 Dzulqaidah 1446 H. Bertempat di lingkungan sekolah dan pesantren, kegiatan ini diikuti secara aktif oleh seluruh santri dan asatizah, menjadikan suasana lingkungan SMH Bontang sarat dengan nuansa ibadah dan kekhusyukan.

Dipandu langsung oleh Ustadz Zulfahmi, Lc., seorang pengajar di SMH Bontang sekaligus alumnus Universitas Islam Madinah, kegiatan ini menyajikan pembelajaran praktik ibadah haji secara menyeluruh dan bertahap. Para peserta diajak untuk menelusuri seluruh rangkaian manasik—mulai dari niat haji & larangan-larangan saat ihram, wukuf di Arafah, mabid di Muzdalifah, Melempar Jumrah Aqabah (10 Dzulhijjah), Menyembelih Hadyu, Tahallul, sa’i antara Shafa dan Marwah, thawaf ifadhah mengelilingi miniatur Ka’bah, mabit di Mina, melempar tiga jumrah (Ula, Wustha, Aqabah) kemudain Tawaf Wada’.  Setiap tahap disertai dengan penjelasan hikmah dan dalil-dalil syar’i, yang membuat kegiatan ini tidak hanya menjadi simulasi fisik, tetapi juga menjadi sarana pembinaan akidah dan spiritualitas.

Manasik ini bukan semata-mata latihan teknis ibadah, tetapi lebih dari itu, merupakan pembentukan karakter dan kesadaran spiritual. Ketika seorang muslim memahami esensi haji, ia akan melihat bahwa ibadah ini merupakan simbol totalitas ketundukan kepada Allah

Puncak acara ditandai dengan sambutan dari Kepala SMH Bontang Putra, yang menegaskan pentingnya kegiatan ini sebagai bagian dari kurikulum pembinaan ruhiyah santri. “Alhamdulillah, ini adalah kali kedua SMH Bontang menyelenggarakan manasik haji. Kami tidak ingin kegiatan ini berhenti sebagai seremoni tahunan. Harapannya, setiap langkah yang diambil oleh santri dalam prosesi manasik ini menjadi doa yang dimunajatkan. Saat melempar jumrah, mohonlah kepada Allah, semoga suatu hari kalian benar-benar bisa menunaikan ibadah haji atau umrah ke Tanah Suci,” ungkap beliau.

Lebih lanjut, beliau menekankan bahwa keteraturan dan ketertiban merupakan aspek penting dalam setiap ibadah. “Dalam Islam, pelaksanaan ibadah sangat memperhatikan tatanan. Disiplin dan ketertiban adalah cerminan keimanan,” tambahnya.

Respon positif dari para santri juga mewarnai kegiatan ini. Banyak di antara mereka yang mengaku mendapatkan pemahaman baru dan semangat spiritual yang lebih kuat setelah mengikuti manasik. 

Kegiatan Manasik Haji ini menjadi bagian dari visi besar SMH Bontang Putra dalam mencetak generasi muslim yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga matang secara spiritual. Dengan pendekatan pembelajaran yang holistik, SMH Bontang berkomitmen untuk terus menghadirkan pendidikan Islam yang aplikatif sebagai bagian dari mujahadah kita mempersiapakan generasi Pemimpin di masa yang akan datang.

Penulis : Abu Razin (Guru Hidayatullah Bontang)