Wisuda Akbar Tahfidzul Qur'an dan Hadits Arba'in Santri Putri Hidayatullah Kota Bontang

Allah Ta'ala berfirman dalam al Qur'an yang artinya, "Sesungguhnya Kamilah yang menurunkan al -Qur'an dan Kami pulalah yang menjaganya". (QS al-Hijir : 15). Dan Rasulullah Muhammad SAW bersabda yang artinya, "Aku tinggalkan dua perkara, jika kalian berpegang teguh pada keduanya niscaya kalian tidak pernah tersesat selamanya, yaitu al-Qur'an dan as-Sunnah". Motivasi ayat serta hadits ini begitu kuat tertanam di dalam jiwa para pendidik di Lembaga Pendidikan Integral Hidayatullah (LPIH) Kota Bontang sehingga menjadikan program membaca dan menghafal al-Qur'an serta hadits-hadits Rasulullah Muhammad SAW sebagai program utama berbarengan dengan pemahaman makna, penanaman nilai dan pelaksanaan isi dan kandungannya.

Sebagai rangkaian dari program tersebut di atas, akhir tahun ajaran 2021-2022, LPIH sukses menyelenggarakan kegiatan Wisuda Akbar Tahfidzul Qur'an dan Hadits Arba'in santri putri tingkat Sekolah Menengah Hidayatullah kelas sembilan dan kelas dua belas. Kegiatan ini seyogyanya setiap tahun diadakan sebagai salah satu bentuk pertanggungjawaban pendidikan di depan para orang tua santri, namun karena adanya pandemi virus corona 2019 sehingga dua tahun sebelumnya absen dilakukan. Sebuah kesyukuran yang begitu besar bahwa tahun ini bisa terselenggara kembali dengan baik.

Kegiatan wisuda ini, dilaksanakan pada hari Rabu, 01 Juni 2022 yang bertempat di lapangan asrama santri putri Hidayatullah Kota Bontang. Jumlah peserta yang ikut sebanyak 58 wisudawati dengan kemampuan menghafal yang cukup variatif, mulai dari satu juz hingga dua belas juz al-Qur'an serta hafalan Hadits Arba'in antara tiga puluh hingga 42 hadits. Turut hadir dalam acara pengawas Dinas Pendidikan Kota Bontang, juga pengurus Yayasan Pondok Pesantren Hidayatullah (YPPH) Kota Bontang dan para orang tua santri.

Dalam sambutan yang disampaikan Ketua YPPH Kota Bontang mengingatkan kepada hadirin pentingnya pendidikan agama bagi anak, dimana penanaman nilai-nilai al-Qur'an dan Sunnah adalah hal mendasar jika ingin meraih sukses yang hakiki baik di dunia terlebih-lebih di akhirat kelak. Sambutan berikutnya dikemukakan oleh pengawas dinas pendidikan Kota Bontang Bapak Purwanto, M.Pd yang menekankan bahaya dampak negatif arus globalisasi yang menyerang anak-anak kita hari ini begitu dahsyat. Kata beliau, dalam rangka membentengi generai dari dampak buruk zaman ini diantara ikhtiar yang bisa dilakukan orang tua adalah memilih lembaga pendidikan yang menanamkan nilai-nilai al-Qur'an menjadi program utamanya.

Acara utama dari wisuda yakni penampilan wisudawati melantunkan hafalan beberapa surah dalam al-Qur'an dan juga beberapa Hadits Arba'in yang dipilih secara acak. Mereka tidak membaca keseluruhan taraget hafalan sebab beberapa hari sebelumnya peserta wisuda sudah menyetorkan hafalan sekali duduk dihadapan tim penguji. Acara yang membuat haru seluruh hadirin sa'at santriwati melantunkan nasyid "Kuimpikan Mahkota Cahaya" dimana liriknya merupakan untaian do'a dan harapan menjadi penghafal al- Qur'an yang kelak pahala menghafal dipersembahkan bagi orang tua, berikutnya diikuti dengan pemasangan mahkota dan pengalungan sorban kepada orang tua masing-masing sebagai simbol persembahan terbaik dari putri mereka. Saat inilah tangis haru sebagian orang tua tak tertahankan.

Selamat dan sukses untuk anak-anakku, kami do'akan kalian menjadi anak shalehah, berbakti kepada orang tua, bangsa dan agama. Semoga Allah Ta'ala menuntun jalan kalian tetap istiqomah dalam mengfal al-Qur'an dan Hadits-hadits serta menjadikannya sebagai pedoman dan pembimbing hidup di dunia untuk mendapatkan kesuksesan hakiki dunia dan akhirat.

Demikian pula, teriring do'a "jazakumullahu khairan katsiran" bagi seluruh dewan guru, pengasuh, dan panitia acara yang dengan semangat tak mengenal lelah mulai dalam persiapan acara hingga selesai dengan sukses. Terima kasih yang tulus kami ucapkan untuk kalian semua.

Penulis: Admin